Yesus telah menahan dan mengatasi hinaan dan cemoohan dari manusia, sangkalan dari murid-murid-Nya, dan penderitaan dari penyaliban-Nya untuk anak-anak-Nya yang tercinta. Jadi kita juga harus mengikuti jalan Yesus itu dengan memikul salib yang kita tanggung.
Melalui hari raya Roti Tidak Beragi, kita harus mengingat penderitaan Kristus Yesus dan penderitaan Kristus Ahnsahnghong yang adalah Yesus datang kedua kali. Ketika kita mengikuti jalan Kristus dengan selalu bersyukur, Tuhan membuat rintangan yang di depan kita seperti Laut Merah menjadi senjata berkarunia.
Lalu Yesus berkata kepada murid-murid-Nya: “Setiap orang yang mau mengikut Aku, ia harus menyangkal dirinya, memikul salibnya dan mengikut Aku. Karena barangsiapa mau menyelamatkan nyawanya, ia akan kehilangan nyawanya; tetapi barangsiapa kehilangan nyawanya karena Aku, ia akan memperolehnya. Matius 16:24–25
Apartado de correos 119, Bundang, Bundang-gu, Seongnam-si, Gyeonggi-do, República de Corea
Tel.: 031 738 5999; Fax: 031 738 5998
Sede administrativa: 50 Sunae-ro (Sunae-dong), Bundang-gu, Seongnam-si, Gyeonggi-do, República de Corea
Iglesia matriz: 35 Pangyoyeok-ro (526 Baeghyeon-dong), Bundang-gu, Seongnam-si, Gyeonggi-do, República de Corea
ⓒ Iglesia de Dios Sociedad Misionera Mundial. Todos los derechos reservados. Política de privacidad